Multicursor - Working In Background Remidi Fisika: Listrik Statis

Senin, 09 Desember 2013

Listrik Statis

Litrik statis adalah fenomena dimana benda-benda yang mempunyai aliran listrik akan saling berpautan tanpa sumber daya listrik, atau dengan kata lain benda tersebut dapat mengaliskan elektron dan ptoton tanpa adanya elemen pembangkit listrik.
Listrik statis dapat diciptakan dengan reaksi yang ditimbulkan dari dua benda yang mempunyai muatan listrik berbeda.


 


Bagian Pertamanya : 

1. Hukum Coulumb

 Bunyi hukum Coulomb yaitu “besarnya gaya tarik-menarik dan tolak-menolak sebanding dengan besar muatan masing-masing dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak kedua muatan.” Gaya tarik-menarik atau tolak menolak ini disebut dengan gaya Coulomb atau gaya listrik 


Hukum Coulomb dirumuskan melalui persamaan:

 Contoh Soalnya :

Dua buah muatan masing-masing + 2µ C dan + 3µ C, terpisah sejauh 2 cm. Jika k = 9.109 N m2/C2, berapa besar gaya tolak-menolaknya?


Penyelesaian
Diketahui :
k = = 9.109 N m2/C2
Q1 = + 2µ C = 2.106 C
Q2 = + 3µ C = 3.106 C
r = 2 cm = 2.10-2 m
Ditanya : F ?
Jawab :
clip_image011
=clip_image013
= clip_image015

= 13,5. 109-6-6-(-4)
= 13,5. 101
= 135 N


 * Muatan Muatan Segaris 

Besarnya gaya Coulomb pada suatu muatan yang dipengaruhi oleh beberapa muatan yang sejenis langsung dijumlahkan secara vektor.
Secara umum, gaya Coulomb dapat dirumuskan:

F = F1 + F2 + F3 + ........Fn

* Muatan Muatan Tak Segaris 

 Untuk menentukan gaya Coulomb pada muatan q1 dapat dicari dengan menggunakan rumus kosinus sebagai berikut.


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar